 |
| Danau di Dusun Bambu, dikelilingi oleh saung-saung yang merupakan restoran. Foto: Qefy Alghifari |
Tiga minggu lalu, ada satu
hari selama seminggu yang ditandai merah dalam kalender. Secara alamiah
keinginan untuk berliburpun seketika menyeruak ke permukaan. “Yuk jalan yuk!”
Tak perlu jauh-jauh, karena
di Bandung masih banyak tempat-tempat seru kalau untuk sekedar mencari suasana
yang menyenangkan dengan makanan-makanan yang lezat dan harga yang terjangkau. Salah satunya adalah Dusun
Bambu ini. Tempat wisata yang cenderung baru di kawasan Bandung Barat.
Nah, saya tampilkan denah
lokasi Dusun Bambu. Luas dan penuh dengan fasilitas-fasilitas yang menarik.
 |
| Denah Lokasi Dusun Bambu Sumber: www.dusunbambu.com |
Ada beberapa lokasi yang ditawarkan oleh Dusun Bambu. Misalnya area untuk menikmati danau, area wisata kuliner, area untuk bermain di sekitar sungai, dan area untuk berkemah. Beberapa area memang digunakan untuk wisata kuliner dengan makanan yang unik dan tentunya lezat. Saya tertarik dengan roti gempol yang ada di Pasar Khatulistiwa waktu itu, namun antrinya benar-benar panjang. Sebaiknya memang tidak datang ke tempat ini ketika weekend atau hari libur karena akan ada banyak orang.
 |
| Satu area dimana pesawahan menjadi salah satu objek yang menarik untuk diambil gambarnya Foto: Qefy Alghifari |
Kami membutuhkan setengah hari untuk menjelajahi Dusun Bambu, ini sekaligus mengambil beberapa foto dan menikmati pemandangan yang menyenangkan. Jangan khawatir untuk yang tidak kuat jalan, karena di sini disediakan kendaraan yang mengantarkan pengunjung dari area parkir ke area lutung kasarung. Ketika akan pulang, kami juga naik kendaraan Dusun Bambu hingga akhirnya sampai di area parkir.
Tidak menyesal berlibur di sini. Karena dengan 10.000/orang kita bisa menikmati indahnya panorama yang dipadukan dengan arsitektur modern dan makanan lezat.
Tidak menyesal berlibur di sini. Karena dengan 10.000/orang kita bisa menikmati indahnya panorama yang dipadukan dengan arsitektur modern dan makanan lezat.
 |
| Pesawahan dengan pematang yang terbuat dari anyaman bambu. Foto: Qefy Alghifari |
 |
| Bulatan yang terbuat dari dahan di belakang kami adalah restoran. Satu bulatan dihitung sebagai satu meja. Foto: Qefy Alghifari |
 |
| Panorama Dusun Bambu yang asri dan menyenangkan. Cocok untuk dinikmati bersama keluarga. Foto: Qefy Alghifari |
 |
| Pasar Khatulistiwa, terdiri dari pedagang-pedagang makanan, souvenir, dan permainan-permainan untuk anak. Foto: Qefy Alghifari |
 |
| Kebun bunga, salah satu area yang asik untuk berfoto dan menikmati alam. Foto: Qefy Alghifari |
 |
| Qefy bersama tripodnya. Tripod benar-benar menolong kami untuk mengambil foto berdua. Foto: Qefy Alghifari |
 |
| Burangrang, restoran dengan konsep modern yang menawarkan menu-menu menarik dan lezat. Foto: Qefy Alghifari |
Salam Hangat,
Pita
Danau di Dusun Bambu, dikelilingi oleh saung-saung yang merupakan restoran. Foto: Qefy Alghifari Tiga minggu lalu, ada satu hari selam...
