Pengakuan Setan

Bismillah ...
Ada seorang rahib beribadat di dalam biaranya, maka datang setan hendak mengganggu dan menyesatkannya. Namun, setan tidak berdaya. Kemudian setan datang sambil berseru, ‘Bukakan pintu!.” Rahib itu tidak menggubrisnya, diam tidak berubah dari peribadatannya.

Setan berkata, “ Bukalah, jika aku pergi, nanti kamu akan menyesal.”

Rahib tidak mengindahkannya. Kemudian setan berkata, “ Aku ini Isa Al-masih.” Maka dijawab oleh Rahib, "Jika anda benar-benar Isa Al-Masih, lalu akan berbuat apa aku kepadamu, tidakkah anda telah menyuruh beribadat yang rajin dan anda telah berjanji akan bertemu dengan kami di hari kiamat, karena itu bila anda datang sekarang dan membawa ajaran-ajaran yang lain kami tidak dapat menerimanya.
Lalu setan berkata, " Sebenarnya aku setan datang akan menyesatkanmu tetapi tidak dapat. Bertanyalah padaku sekehendakmu niscaya aku beritakan kepadamu."
Rahib menjawab, "tidak ingin bertanya apapun kepadamu."
Setan pun pergi. Rahib berkata, " Apakah kamu masih mendengar?"
"Ya."
"Maukah kamu mendengar pertanyaanku?"
"Ya."
"Beritahukanlah kepadaku perilaku anak Adam yang paling membantumu mengalahkan mereka."
"Kemarahan, jika seorang sedang marah, maka kami dapat mempermainkannya seperti anak-anak mempermainkan sebuah bola."

(Diriwayatkan dari Wahab bin Munabbih, sumber : Kitab "Irsyadul 'Ibad Ila Sabilirrasyad." Ahmad bin Hajar Alhaiami dkk)

You Might Also Like

2 comments